image nyomot dari deathrockstar.info |
7 Juni 2013 mendatang, saya akan melewatkan pertunjukkan The Southern Beach Terror di YNK #20, tentu saja sedih akan melewatkan pertunjukkan langka mereka, untuk mengobati sedikit kesedihan saya, maka saya posting interpiu saya dengan Bowo dua tahun silam yang menjadi bagian dari halimun #4
*****
Rahmat W. Tribowo, biasa dipanggil Bowo, frontman dari band surfrock yang fenomenal, The Southern Beach Terror. saya sangat beruntung bisa mengobrol dengan Bowo meskipun hanya via email, padahal saya sudah memikirkan untuk menemui dirinya di Mataram saat saya melancong ke Lombok liburan lebaran kemarin, tapi karena waktu yang singkat saya benar2 tidak bisa, semoga tahun depan saya bisa kembali melancong ke Mataram dan bertemu dengan Bowo (dan pastinya mendaki Gunung Rinjani). Berikut ini adalah tanya jawab saya dengan Bowo mengenai pariwisata di Pulau Lombok dan sekitarnya.
Dikau sudah berapa lama bekerja di travel agency? bisa diceritakan pekerjaan Dikau
Selaparang Tour tempat saya bekerja ini kebetulan adalah usaha keluarga yang didirikan oleh bapak saya sejak tahun 1992. Saya sejak SMU dan kuliah sudah membantu usaha ini sedikit2 sambil belajar seluk beluk dunia tours and travel. Pada awalnya Selaparang Tour ini adalah agen tiket beberapa perusahaan bis antar-propinsi yang berasal dari Jawa. Seiring waktu, kami pun juga menyediakan jasa paket wisata ke Pulau Jawa untuk warga NTB. Bisa di bilang kami ini pionirnya yang bikin paket2 study tour untuk sekolah2 di NTB hehehe. Sejak 1992 kami lebih fokus ke konsumen kami warga NTB saja. Baru awal 2011 ini kami mulai mengembangkan diri dengan membuka pasar baru untuk konsumen dari luar NTB yg ingin wisata ke NTB. Karena itu job desc saya sekarang semakin ga jelas hehehe.
Liburan lebaran kemarin dikau berlibur atau bekerja?
Kebetulan memang kebijakan perusahaan sejak dulu kalau bulan ramadhan itu kami stop order alias libur. Kecuali jika ada order umroh, langsung di-handle sama bapak saya sendiri yang memang hobi umroh hehe
Bagaimana dengan hasrat traveling?
Awalnya saya bekerja dengan bapak saya itu malah saya belum begitu tertarik dengan dunia ini. Saya malah berpikir ini kerjaan banyak makan atinya karena omelan2 client kita kalo service kurang memuaskan hahaha. Pesan bapak saya, telen aja omel2an itu mentah2 karena usaha seperti ini kepuasan client harus didahulukan. Nah setelah saya berkenalan dengan dunia musik, barulah hasrat traveling saya mulai timbul. Dengan banyaknya tawaran manggung luar kota entah itu dibayar atau tidak, saya terima dengan senang hati karena pengalaman di jalannya itu lah yang saya butuhkan. Pergi dengan
teman2, bersenda gurau di kereta/bis. Menerawang view di jalan yang tak habisnya membuat saya penasaran kala melihat jalan2 kecil sepanjang pematang sawah, ada apa sih di ujung jalan itu, seperti apa hidupnya orang2 disana?
teman2, bersenda gurau di kereta/bis. Menerawang view di jalan yang tak habisnya membuat saya penasaran kala melihat jalan2 kecil sepanjang pematang sawah, ada apa sih di ujung jalan itu, seperti apa hidupnya orang2 disana?
Hasratku di dunia travelling sangat besar Ta, tapi tak sebesar bujetku hahaha..tapi saya pikir travelling itu tidak selalu harus pergi ke destinasi wisata yang terkenal, kita pergi ke daerah2 yang tak terjamah turis itu malah lebih menantang si menurutku. Jangan lupa berinteraksi dengan warga setempat untuk dapat cerita2 mereka, itu juga penting.
Misalnya di pekalongan, saya ngeliatnya kota itu asri dengan banyak orang naik sepeda seliweran sana sini daripada saya hanya tahu kalo ternyata batik pekalongan lagi naik daun hehe
Misalnya di pekalongan, saya ngeliatnya kota itu asri dengan banyak orang naik sepeda seliweran sana sini daripada saya hanya tahu kalo ternyata batik pekalongan lagi naik daun hehe
Bagaimana pendapatmu mengenai dunia pariwisata di indonesia sekarang ini?
Kalau saya lihat sih sekarang promo nya memang ngincer pasar lokal ya? Banyak fitur tempat wisata di TV trus travel writer juga semakin menjamur, mengedukasi anak muda biar berani jadi backpackers. Bagus banget lah
Ada respon dari teman saya, orang Prancis yang traveling ke Indonesia, dia protes mengenai perbedaan tarif antara turis lokal dengan turis asing, perbedaan tarif yang mencolok untuk biaya transportasi, biaya makan/minum, biaya penginapan, biaya toilet, dan biaya2 lainnya. di Prancis tidak ada perbedaan tarif untuk turis lokal maupun turis asing, katanya ini memberikan citra buruk Indonesia dimatanya, bagaimana menurutmu?
Serba salah juga si, namanya orang dagang kan emang tujuannya mau cari untung. Kebanyakan orang taunya mata uang turis kalo dirupiahkan nominalnya kan beda banget. Nah dari situ kebanyakan pelaku wisata mulai membeda2kan tarif, karena mereka pikir dengan harga segitu sudah cukup murah untuk para turis dan menguntungkan mereka juga. Tapi relatif lah, ga semua orang ngelakuin kaya gini, ada juga kok yang tetap menjual barang dan jasanya dengan harga normal.
Perbedaan karakter turis asing dan turis lokal?
Kalo saya ngelihatnya si ga ada bedanya. Turis itu hanya ada 2 tipe, tipe yang adventurer dan tipe yang manut2 aja dengan paket wisata yang dibeli. Sejauh ini dari pengalaman saya, cuma 2 tipe itu aja yang sering saya lihat hehe
Bagaimana dengan perkembangan pariwisata di lombok dari segi infrastruktur sampai ke promosi, dan bagaimana respon masyarakat Lombok?
Beberapa tahun terakhir ini memang lagi gencar2nya ya karena booming 3 gili itu juga. Infrastruktur yang masih kurang, akhirnya sekarang di kebut pengerjaannya sama pemerintah. Pemerintah telat melihat peluang, sudah biasalah ya? Pemerintah kurang mensosialisasikan visi pariwisata juga sudah biasalah ya, hehe. Ya karena itu masih ada di sebagian tempat yang masyarakatnya masih bingung dengan pariwisata itu apa, tapi banyak juga kok yg sudah ngerti dan mendukung.
Saat saya berpelesir ke Gili Trawangan dan Gili Meno, pengunjung 2 pulau tersebut 90% nya adalah turis asing, turis lokal hanya 10%, apakah ini menyedihkan? Bahwa masyarakat indonesia tidak bisa dan atau tidak mau menikmati (mengeksplorasi) keindahan alam dan kekayaan budaya indonesia?
Mungkin kamu datangnya memang pas bulan2 rame turis asing ya, kalo menurut saya turis lokal sekarang sudah mulai banyak kok. Tapi memang turis lokal itu membludaknya pada bulan2 seperti libur sekolah dan libur lebaran. Kalo menurut saya masyarakat Indonesia bukannya tidak mau, tapi banyak yang tidak tahu caranya berwisata yang baik. Dan masih banyak juga yang belum tau potensi wisata di daerah lain...eh tadinya juga malah banyak yang gatau Lombok itu dimana, ini pengalaman saya pribadi waktu masih jadi mahasiswa baru di Jogja dulu hehe.
Sebutkan 5 tempat wisata terbaik di Lombok menurut mu? deskripsiin tempatnya juga yah!
1. 3 gili yang utama ; Gili Trawangan, Gili Meno, Gili Air. Tiga gili (pulau kecil) primadona wisata di Lombok, letaknya di Lombok Utara. Kalo dari Mataram sampai Pelabuhan Bangsal (pelabuhan untuk nyebrang ke 3 gili) kurang lebih bisa ditempuh selama 1 jam. Dari Bangsal ke Gili Air nyebrang kurang lebih 25 menit, Gili Meno 30 menit, dan Gili Trawangan 45 menit. Gili Trawangan lebih rame dan dikenal sebagai party island buat turis2 asing. Gili Meno dan Gili Air lebih sepi dan lebih dikenal sebagai honeymoon island. Overall 3 gili tempat yang seru dengan banyak kegiatan dan interaksi degan masyarakat setempat.
2. Gunung Rinjani, malah lebih terkenal sejak lama di kalangan turis asing. terutama yg hobi trekking. Gunung Rinjani yang merupakan gunung dengan ketinggian 3.726 dpl, memiliki sebuah kaldera berbentuk lonjong, di dalamnya terdapat sebuah danau berbentuk bulan sabit dengan kedalaman sekitar 230 meter yang dikenal degan nama Danau Segara Anak. Keindahan alam dan danau inilah yang membuat banyak turis lokal dan interlokal datang. Gunung Rinjani terletak di Kabupaten Lombok Utara dengan beberapa jalur pendakian yakni jalur pendakian Torean di Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara, jalur pendakian Senaru di Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, jalur pendakian Timbanuh di Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur; jalur pendakian Sembalun di Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur
3. Pantai Kuta di Lombok Tengah. Bukan Kuta Bali yaaaa, ini Kuta dengan nama yang sama tapi sama indahnya, tetapi disini lebih sepi dan belum begitu banyak kegilaan dan kegiatan pariwisata. Selain itu juga ada Pantai Tanjung Aan, Pantai Mawi, Pantai Mawun dan Pantai Gerupuk tentunya untuk surf! Dan pantai2 itu letaknya satu lokasi hanya dipisahkan oleh bukit2, pasirnya putih dan lembut air laut berwarna turqoise yang sangat indah :D. Dari Mataram ke Pantai Kuta kurang lebih ditempuh 2j am saja, oya rencananya 1 Oktober 2011 bandara international Lombok akan beroperasi, kebetulan letaknya satu jalur jika kamu dari Mataram akan menuju ke Pantai Kuta. Hanya sangat disayangkan pengelolaan wisata di daerah sana masih kurang, banyak vendor2 suvenir yang suka maksa2 untuk beli dagangannya di Pantai Kuta.
4. Desa tradisional Sade di Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. letaknya satu jalur juga kalau kamu mau ke bandara internasional Lombok dan ke Pantai Kuta. Baru-baru ini Desa Sade berhasil meraih penghargaan nasional sebagai desa wisata yang mampu melaksanakan gerakan sadar wisata dan aksi sapta pesona yang diselenggarakan oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata. Di Desa Sade ada satu hal yang paling unik yaitu dari segi bangunan rumah, di setiap rumah di kampung ini semua bagian rumah diolesi dengan “TAI KEBO” atau dalam Bahasa Indonesia “kotoran kerbau”, mulai dari pondasi bangunan, dinding dan sebagainya semuanya diolesi tai kebo setiap seminggu sekali. Ini merupakan adat suku setempat yang mempunyai arti bahwa kerbau merupakan alat untuk kegiatan pekerjaan penduduk yang digunakan sehari-hari di sawah maupun ladang, sehingga untuk menghormatinya digunakan kotorannyalah sebagai penghormatan. Disini juga banyak kerajinan2 yang unik, misalnya pernak- pernik berupa manik-manik seperti kalung-kalung, gelang, cincin; berbagai macam baju-baju khas daerah Sade yang dirajut dan ditenun sendiri; berbagai macam kain tenun dan songket asli kerajinan Desa Sade, seperti sarung, taplak meja, kebaya dll.
5. Nah yang baru nih ada Gili Nanggu di daerah Sekotong, Lombok Barat. Kira2 daerah nya dekat pelabuhan penyebrangan Lembar. Perjalanan dari Mataram ke Pelabuhan Tawun memakan waktu kurang lebih 1,5 jam menggunakan kendaraan roda empat. Oya Pelabuhan Tawun itu tempat penyebrangan jika kita ingin ke Gili Nanggu, Gili Sudak dan lain-lainnya. Biaya nyebrang ke Gili Nanggu dari Pelabuhan Tawun sebesar 120rb pergi dan 200rb pergi pulang untuk 6 orang, kelebihan +20rb/orang. Tersedia 30 armada kapal nelayan dengan boat yang siap mengantar wisatawan ke Gili Nanggu, Sudak, Tangkong & Kedis dengan penyebrangan sekitar 15 menitan. Jika ingin melakukan wisata keliling keempat gili (Nanggu, Sudak, Tangkong, Kedis) tinggal nambah 50rb aja dari biaya nyebrangnya tadi. Oya kapal juga bisa disewa/carter maupun ikut jadwal reguler/perorangan tapi menunggu penuh dulu baru jalan.
Kasih tips donk berwisata murah meriah di Lombok
Enaknya jaman sekarang ini kita bisa googling segala hal tentang tempat tujuan wisata yang kita ingin datangi. Jadi pastikan kamu peroleh info sebanyak2nya tentang lokasi yang akan kamu kunjungi. Lalu buat daftar obyek wisata yang akan kamu kunjungi secara berurutan. Cari info harga penginapan dan lokasinya. Cari info penyewaan sepeda motor karena disini transportasi umum agak sulit. Terakhir tinggal pesan tiket pesawat, pesan dari jauh hari ya biar dapet harga murah. Setau saya Surabaya - Mataram itu paling murah sekitar 300ribuan harga tiketnya. Kira2 seperti itu deh, jika ada yg mau di tanyakan lagi bisa hubungi saya di selaparangtour@gmail.com atau via twitter saya @wargateladan
Pertanyaan terakhir, 5 lagu favorit mu tentang traveling?
Wah saya suka ga merhatiin lagu yang temanya traveling. Saya bikin list lagu yang saya sering puter waktu dijalan aja ya :P
1. Chet baker - Lets Get Lost
2. Connie Francis - Where The Boys Are
3. The Tornadoes - Bustin' Surfboards
4. Yeah Yeah Yeah's - Maps
5. The Fleetwoods - Come Softly To Me
Wah lets get lost jadi track no 1 di mixtape yang saya buat untuk tempertantrum
Kalau lagu itu aku gara2 liat natgeo adventure, kan tagline mereka juga sama dengan judul lagunya. Nah saya jadi inget kalo saya punya koleksi lagunya Chet Baker yang berjudul sama. saya sering nonton acara natgeo adventure juga untuk menginspirasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar