Sebagai pekerja lepas, saya bisa bekerja sembari berkelana keluar kota, suatu keberuntungan di tahun 2012, saya bisa datang ke sejumlah festival yang diselenggarakan oleh kawan kawan dan terlibat menyelenggarakan sejumlah festival. Satu atmosfer yang sama dalam festival festival yang saya datangi : kehangatan.
01. Festival Komik Indonesia - Prancis : CERGAMBOREE #4 : Sequence of Your Life
Surabaya, 10 - 12 Mei 2012
c2o library bekerjasama dengan IFI Surabaya menyelenggarakan CERGAMBOREE yang ke-4, menghadirkan komikus Prancis yang mengagumkan : Joel Alessandra, yah kami jatuh cinta dengan gaya gambar nya dengan cat air dan ber-setting Afrika, komik perjalanan yang epik. Selain Joel, kami mengajak Redi Murti sebagai highlight, doi baru saja menyelesaikan novel grafis yang diadaptasi dari Sekali Peristiwa di Banten Selatan - Pramoedya Ananta Toer, seniman muda yang berkarakter. Membuat kompilasi "one page comic" dengan mengajak komikus favorit saya : Novielisa, Nita Darsono, Aditya Saputra, Toro Elmar, Tubagus Riski Darmawan. Dan saya semakin menyukai komik.
02. Bandung Zine Festival #1
Bandung, 14 Juli 2012
Saya berhasil untuk pertama kalinya ke Bandung dari Blitar naek bis, pengalaman yang tak terlupakan menyusuri jalur selatan pulau Jawa, 20 jam duduk di dalam bis karena saat itu adalah liburan sekolah, begitu memasuki Jawa Barat macet parah. Meskipun lelah, tiba dengan bahagia di Bandung ZIne Fest, bertemu dengan geng penyelenggara yang masih muda (kelahiran 90an bukan angkatan 90an) : Acil, Array, Audry, Benny, Icha, Reka. Bahagia berkumpul bersama zinesters favorit saya : Ika Vantiani, Aldiman Sinaga, Manan Rasudi, Toro Elmar, Tommy, Alfian Putra, Iman Distractor. Bandung Zine Festival #1 menggelar pameran cover zine pilihan, bazar, file-sharing offline, diskusi, dan pemutaran filem, menyenangkan!
03. Design It Yourself #2 : OPTIMIS[TAC]TIC
Surabaya, sepanjang Oktober 2012
Festival desain tahunan yang diselenggarakan oleh c2o library sepanjang bulan Oktober, kami menggelar sejumlah casual talk, film screening, pameran seni oleh BRAngerous, dan zine//picnic. Dengan menggelar sejumlah gagasan baru dan taktik serta tips untuk ber-desain di Surabaya, kami berkolaborasi dengan banyak pihak seperti ORE Premium Store, Aiola Eatery, DKV ITS, IFI Surabaya. Sejak tahun 2011 saya mulai belajar sedikit sedikit tentang desain, special thanks buat Andriew Budiman sang project manager.
04. Indonesian Netaudio Festival #1
Yogyakarta, 16-17 November 2012
Keinginan saya terwujud disini, kawan kawan tercinta berkumpul dalam satu festival, terwujud berkat berkolaborasi dengan banyak kawan, saya sampai menangis karena terlalu senang. Festival ini adalah penghargaan atas aktivitas netlabel dan radio online, berbagi musik bagus via Internet. Gembi menyebut festival ini sebagai ajang kopidarat terbesar, saya mengangguk setuju. Terimakasih atas kepercayaan dan dukungan kawan kawan Indonesian Netlabel Union kepada saya sebagai ketua panitia.
05. Festival Film Eropa : Europe on Screen
Jakarta, 25 November - 1 Desember 2012
Kebetulan 1 Desember 2012 saya di Jakarta untuk menghadiri pameran Personal Project di Dia.Lo.Gue. Karena sekalian pengen ketemuan sama Oxalis, dia akan menghadiri Europe on Screen--yang digelar sejak tahun 2003--di Goethe, saya pun ikutan kesana, dan ngiler dengan daftar filem yang diputar, setidaknya saya menonton satu filem dokumenter yang apik : "El Bulli: Cooking in Progress"--filem dokumenter tentang sebuah restoran di Italia yang menutup restorannya selama 6 bulan untuk melakukan penelitian menu baru, sangat sangat menarik menyaksikan proses kreatif dan obsesi mereka sebagai sebuah tim koki. Cool film, cool venue, with cool friends :)
06. 7th Jogja-Netpac Asian Film Festival : Redreaming Asia
Yogyakarta, 1-5 Desember 2012
Sejak menjadi anggota c2o library saya menyukai filem filem asia yang sering diputar di c2o library, maka saya selalu menyempatkan diri datang ke JAFF, dan untuk tahun 2012 mereka membawa banyak filem Filipina. Sepertinya ini pengalaman pertama saya melihat filem Filipina, mereka banyak mengambil isu sosial politik, masalah perkotaan, satu yang menarik perhatian adalah karyanya Tank : Cartas de la Soledad. Karena tidak bisa menikmati festival dari awal sampai akhir saya melewatkan pemutaran sejumlah filem Indonesia : Mata Tertutup, Demi Ucok, Vakansi yang Janggal dan Penyakit Lainnya, Postcards from Zoo. Saya hanya bisa menikmati Parts of the Heart - Paul Agusta.
07. Festival Film Dokumenter #11
Yogyakarta, 10 - 15 Desember 2012
Saya juga mulai menikmati filem dokumenter sejak menjadi anggota c2o library dan mulai berkenalan dengan sejumlah pembuat filem dokumenter, tentu saja menghadiiri FFD adalah suatu keharusan, namun sayang tahun ini saya hanya bisa menikmati satu dan puluhan filem yang digelar, waktunya bertabrakan dengan proyek UKD bersama RUJAK. Bersua dengan Alia dan Gembul yang menjadi board FFD, menyaksikan kegembiraan mereka menyelenggarakan FFD yang ke-11, saya pun gembira menyaksikan satu filem yang epik : Himself He Cooks - tentang aktivitas para relawan di Kuil Emas di Amritsar, menyiapkan 100.000 paket makanan untuk orang yang tidak mampu, bagaikan sebuah tarian massal yang indah.
08. Dance Your Eyes : Live Audio Video Performances and Media Art Festival
Bandung, 15 - 16 Desember 2012
Angkuy sudah menginfokan DYE jauh jauh hari, maka saya dan 2 kawan berniat datang karena daftar partisipan adalah favorit kami seperti Akbar dan Lifepatch, daftar penampil juga menarik : Slylab, Bottlesmoker, Midnight Runners, Jakesperiment. Satu yang ganjil adalah venue-nya adalah Gedung Indonesia Menggugat, saya terbiasa kesana datang untuk acara yang tanpa visual hebat macam diskusi buku, saya bertanya ke Angkuy kenapa memilih GIM, doi bilang karena posisi strategis dan biaya sewa terjangkau. Pameran new media art digelar di kedua sayap gedung, meskipun tidak paham (new) media art, saya menikmati sejumlah karya. Pertunjukkan musik elektronik berlangsung memukau dengan visual yang lumayan megah, sayang tidak banyak pengunjung yang datang, apa karena ada HTM sebesar 50ribu, atau apa ya? Satu yang penting untuk sebuah festival adalah katalog/guide fest, sayang sepertinya panitia tidak sempat mengerjakannya, sebelumnya Angkuy bilang kalau DYE dikerjakan oleh 5 orang saja.
09. Village Video Festival #4
Jatiwangi, 17 - 30 Desember 2012
adalah Festival Video Residensi Internasional yang ke-4 di Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka yang diselenggarakan oleh Jatiwangi Art Factory dan Sunday Screen, mereka selalu mengajak seniman dan non-seniman untuk mengeksplorasi media baru dan berkolaborasi dengan warga Jatiwangi. Saya beruntung bisa datang saat mereka sedang mempersiapkan festival sambil menikmati suasana pedesaan, tapi mereka cukup santai santai mempersiapkannya, saya kagum dengan Arief, Al Ghorie, Ismal, dan Tedi, pria pria bersahaja nan bertalenta. Tema tahun ini : IPOLEKSOSBUDHANKAMNAS, dengan desain dan pembukaan festival ala birokrat, berhasil mencela pemerintah dengan anggun.
10. International Biennale Puppet Festival #3
Yogyakarta, 17 - 19 Desember 2012
Saya sudah sangat menantikan festival ini, digelar oleh Papermoon Puppet Theatre di Padepokan Seni Bagong Kussudiardja, saya hanya berkesempatan datang tanggal 18 Desember 2012, terharu menyaksikan legenda hidup : Pak Raden untuk pertama kalinya tampil diluar televisi, tontonan favorit saya masa kecil : Unyil. Dilanjutkan dengan pertunjukkan The String Theatre dari Inggris yang dengan syahdu mengadaptasi The Red Balloon, tepuk tangan sambil berdiri untuk mereka. Juga digelar pameran boneka dan workshop, salut untuk Ria, Iwan, Aul, Beni, Octo, Wulang Sunu.
11. Festival Komik Nasional 2012
Yogyakarta, 27 - 30 Desember 2012
Begitu tahu akan ada FKN di YK, saya langsung memperpanjang liburan Natal di YK. FKN diselenggarakan oleh DKV ISI Yogyakarta di JNM, dikuti oleh puluhan komikus, sejumlah studio, dan juga penerbit. Saya hanya bisa datang pas pembukaan, menikmati cosplay dari sejumlah karakter favorit seperti Gundala Putra Petir dan melihat Hasmi mendapatkan penghargaan Cilvasastra, tentu saja FKN memamerkan karya legendaris dari Ganesh TH dan Hasmi, dan banyak sekali karya yang dipamerkan karena venue-nya juga besar. Kesenangan lainnya adalah bertemu kawan kawan komikus Akademi Samali, Mulyakarya, Papillon. Karya yang paling menyenangkan adalah Sasana Tinju Mulyakarya, saya puas meninju sangsak disana, ditemani balon balon kata pemotivasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar