Selasa, 06 Juli 2010

KUDUSKANLAH HARI SABAT



Sabtu, 3 Juli 2010
Kali ini perjalanan ke YK cukup sulit, dimulai dengan kesiangan sehingga saya ketinggalan 2 jadwal kereta pagi, akhirnya saya berangkat dengan bis Sumber Kencono jam 12 siang dan sampai di YK jam 9 malam, wuahh tidak lagi naik bis ekonomi! Untung masih ada trans yogya, saya naik A3, dan sampai di Kedai Kebun sekitar jam 10 malam, sudah sepi disana, saya melewatkan acara penutupan pameran Hendra "Blankon" Priyadhani dan movie screening di KKF. Saya juga melewatkan pembukaan pameran di Galeri Biasa, yah ini akibat begadang semalam!

Di Kedai Kebun, saya bertemu Blankon yang langsung mengajak untuk melihat pamerannya, seru sekali karyanya dan cara mendisplay karyanya! Kemudian Ican datang dengan membawa kabar duka, Oka kecelakaan dan terluka parah, saraf muka rusak dan 3 jari tangan kanan patah! Setelah sungkem dengan Wok The Rock, memberikan kaos Breakcore_LABS & Tomorrow's Parties, dan mengobrol dengan Bokep tentang project terbarunya Baks Paper--suatu zine skateboard, saya dan Ican menuju kost Oka di daerah Taman Siswa. Yah Oka memang terluka parah, tapi dia memang salah, menyetir saat mabuk! Tapi tetap bersyukur dia masih hidup! Setelah menonton video Cangkang Serigala yang terbaru, Bram menjemput saya, dia menawarkan untuk menginap di kost barunya di daerah Jakal, pasti menyenangkan menginap disana! Kami mampir untuk membeli gudeg dan teh panas dan akhirnya sampai di kost Bram. Memang nyaman, sepi, dan sejuk, saya tidur nyenyak!

Minggu, 4 Juli 2010
Happy Sunday! Bangun jam 8 pagi, naik sepeda mini ke Pasar Colombo membeli Lotek dan makanan lainnya, serta keliling kawasan pemukiman disana! Menjelang siang, Bram mengajak untuk bikin karya, yah dia senang dengan tipografi, jadi saya disuruh bikin karya tipografi, jadilah karya yang bertajuk : Happy Sunday! Kuduskanlah Hari Sabat!

Bram mengajak saya untuk berkunjung ke kost Ito di daerah ring road utara, cukup jauh, tapi senang bertemu dengan pengantin baru--Ito dan Mimi. Ito sedang mengerjakan video untuk Venzha sementara Mimi sedang membereskan barang dagangannya. Ito memberikan rilisan terbaru Anggisluka dan cd demo Lazy Room, saya sekaligus dikenalkan dengan personel Lazy Room, Deri, yang juga tetangga Ito. Kami lanjut makan di depan terminal Condong Catur, lalu saya naik trans jogja sementara Bram pulang ke kost.

Cukup macet karena musim liburan, saya sampai di Benteng Vredeburg jam 5 sore, sayang kantor pos sudah tutup--saya tidak bisa mengirim kartu pos. Di Benteng Vredeburg tengah berlangsung FKY (Festival Kesenian Yogyakarta) ke 22--Yogya Art Scene jadi salah satu menu festival. Pameran seni visual Yogya Art Scene menampilkan Miami Vice, Mulyakarya, HONF, YORC, Plastic Funtastic, Jogja Force, Sangkakala, Daki Bebal, dll. Daki Bebal ini teman-teman saya yang oke banget yaitu Novie Elisa aka Opet, Nurify, dan Maria Magdalena. Tidak berlama-lama di benteng, saya melangkahkan kaki menuju Galeri Biasa ingin melihat karyanya Isrol, ternyata Nurify menemukan saya, dia bersama Isrol kekasihnya, akhirnya kami bertiga kembali ke benteng.

Waktu yang singkat kami isi dengan berfoto bersama dan curhat tentang pameran Tomorrow's Parties dan rencana-rencana pameran berikutnya. Isrol pulang malam ini jam 8, kami mengucapkan sampai jumpa dan saya lanjut ke Lempuyangan untuk melihat jadwal kereta. Tujuan terakhir adalah HONF, sampai di Baciro, anak-anak DMFM--Iyok, Adit, Hara, Eka sudah berkumpul, ternyata mereka akan workshop radio online di Benteng Vredeburg. Setelah mengobrol singkat dengan Venzha tentang rencana di Surabaya, kami menuju benteng. Saya nebeng Hara dan sepanjang perjalanan kami membahas mantan kekasihnya +P.

Workshop radio online dimulai! Dengan suguhan kopi luwak dan fermentasi aren, para pengunjung FKY cukup bingung mengenai radio online, tapi sepertinya membuat radio online sendiri cukup mudah! Saya juga akan mencobanya! Ternyata Tyo juga sudah diundang sebagai penyiar tamu di DMFM, sungguh sempit dunia ini! Jam 9 malam Workshop berakhir, saya pun berpamitan dengan Ira, Togar, Putri, Ella, Adit, Firman, Iyok, Eka, dan Hara, saya tidak mau ketinggalan kereta lagi meskipun ternyata kereta datangnya sangat telat sehingga saya pun ijin masuk kerja siang +P

*foto oleh Nurify (foto saya dan Isrol di Yogya Art Scene, Benteng Vredeburg)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar